kualifikasiatau syarat tertentu dalam hubungannya dengan masalah penelitian. Dan populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah SDN Mulyasari kabupaten Sumedang. 3.3.2 Sampel Sampel diambil dari sebagian populasi. Menurut Maulana (2009, hlm.26) "Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan di teliti. Sedangkan padapedoman Arikunto (dalam Kasmadi dan Sunariah, 2013, halm. 66) apabila subyek populasi lebih dari 100, maka sampel dapat diambil antara 15% sampai 25%. Dengan demikian maka peneliti mengambil jumlah sampel yang dibutuhkan sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah 25% dari jumlah populasi atau 25% x 142 orang, sehingga sampel dalam
Objekdan subjek dalam penelitian itulah yang akan diteliti. Selanjutnya, akan didapatkan data yang sesuai untuk menyelesaikan permasalahan-permasalah dalam penelitian. Sugiyono (2017:117) menyatakan bahwa populasi dan sampel dalam penelitian perlu ditetapkan dengan tujuan agar penelitian yang dilakukan benar-benar mendapatkan data sesuai yang
Penjualan: 35 / 125 x 95 = 26.6 ≈ 27. Sehingga dari keseluruhan sample kelas tersebut adalah 11 + 57 + 27 = 95 sampel. Disproportional stratified random. Misalnya, populasi karyawan PT. XYZ berjumlah 1000 orang yang berstrata berdasarkan tingkat pendidikan SMP, SMA, DIII, S1 dan S2. Namun jumlahnya sangat tidak seimbang yaitu : SMP : 100 orang.
Misalnya: peneliti akan menghitung jumlah sampel penelitian pengguna jasa Gojek di wilayah Jawa Timur. Untuk menghitung jumlah sampel dengan populasi yang tidak diketahui secara pasti dapat menggunakan rumus Lemeshow, sebagai berikut: Keterangan : n = jumlah sampel. z = skor z pada kepercayaan 95% = 1,96. p = maksimal estimasi. d = tingkat
Pengertiandari sampel penelitian ialah suatu bagian dari paa populasi yang mana dijadikan subyek pada penelitian sebagai "wakil" daripada para anggota sebuah populasi. Perlu kita sebutkan teknis dalam pengambilan sampel, yakni : apakah random, dan serta random yang mana yang akan digunakan. Sampelyang merupakan sebagian dari populasi tersebut, kemudian diteliti dan hasil penelitian (kesimpulan) kemudian dikenakan pada populasi (generalisasi). Secara umum, teknik pengambilan sampel ada 2 jenis yaitu, (1)sampel acak ( random sampling ) yang dikenal juga sebagai probability sampling dan (1)sampel tidak acak atau nonrandom samping JTVVE.
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/384
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/285
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/105
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/336
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/358
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/50
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/185
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/370
  • 9s27mzdz0q.pages.dev/82
  • contoh soal populasi dan sampel dalam penelitian